Khimar Syar’i Bandung – Bandung selain salah satu pusat
wisata, juga merupakan salah satu kota yang menjadi kiblat fashion Indonesia.
Hal ini bisa dilihat dari betapa banyaknya pelaku usaha yang memiliki bisnis
Factory Outlet (FO), Clothing Company (CO), hingga Distribution Store (Distro).
Dengan tingginya tingkat kunjungan wisata ke kota Bandung, hal ini juga turut
menguatkan Bandung sebagai pusat fashion yang banyak menjadi rujukan.
Tak hanya busana casual, Bandung kini
juga mulai menjadi trend dan rujukan bagi pecinta fashion muslim. Bahkan,
Walikota Bandung, Ridwan Kamil, juga memiliki wacana untuk menjadikan bandung
sebagai kiblat fashion muslim Indonesia. Berbagai desain baju muslim juga
banyak berasal dari kota yang memiliki julukan kota kembang ini. Tak hanya itu,
banyak model dan desain busana muslim yang mencirikan khas kota Bandung. Hal
ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para pemburu busana muslim, termasuk
para pecinta khimar atau kerudung lebar di Indonesia.
Khimar yang biasanya juga disebut kerudung, sebagaimana
tertuang dalam surat An Nuur ayat ke 31: “Hendaklah mereka menutupkan khumur
(kerudungnya) ke dadanya. (QS: An Nuur :31). Jadi, khimar adalah kain yang
dijulurkan guna menutupi kepala, leher dan menjulur hingga menutupi dada
muslimah mulai belakang maupun hingga depan (termasuk menutupi selangka).
Nah, Bandung sebagai pusat mode di Indonesia juga tak
ketinggalan menghadirkan khimar sebagai salah satu mode khas kota peraih piala
adipura paripurna ini. Artikel ini membahas beberapa hal tentang khimar syar’i
khas kota kembang Bandung.
Salah satu desain Khimar Syar’i Bandung yang terkenal adalah model khimar triangle
cutting. Model khimar ini memang merupakan variasi baru dari model-model
sebelumnya. Dengan menggunakan teknik cutting di bagian samping, model jilbab
ini banyak diburu karena kesannya yang anggun tanpa meninggalkan tampilan
syar’i bagi seorang muslimah.
Tak sampai di situ, Khimar Syar’i Bandung yang menonjolkan
visual kota Bandung yang merupakan kota Bunga ditonjolkan dalam motif-motif
khimar yang memiliki motif bunga-bunga. Khimar ini sangat cocok dipadukan
dengan gamis polos. Kemudan, ada beberapa aksen manik-manik bunga pada khimar
yang juga menunjukkan ciri khas kota kembang Bandung.
Setelah anda mengetahui informasi
tentang khimar khas Bandung. Alangkah lebih baik anda juga menyimak ulasan
mengenai bahan yang digunakan sebagai material utama untuk khimar juga beragam.
Di antaranya adalah;
1. Bahan Ceruty
Ceruti merupakan jenis kain yang menyerupai shifon yang tipis..
Akan tetapi, ada beberapa perbedaan diantaranya, material ceruti lebih lembut
dan mudah dibentuk. Jadi, kain ceruti memang cocok jika digunakan sebagai
material Khimar Syar’i Bandung yang khas.
2. Bahan Twiscone
Twiscone hampir mirip seperti kain sifon namun lebih
berat, tebal dan lebih halus. Jadi, jika anda memakai khimar dengan kain
twiscone tidak tembus akan pandang seperti sifon. Di samping itu, bahan
twistcone juga mudah jatuh, tidak menyerap keringat dan tidak meninggalkan bau
di badan. Karena itu, bahan twiscone cocok untuk digunakan kain Khimar Syar’i Bandung trendi.
3. Bahan spandex
Spandex adalah jenis kain yang banyak dipakai untuk membuat jilbab syar’i. Bahan spandex adalah bahan yang menyerupai kain kaos yang terbuat dari serat
sintetis. Meskipun
demikian, bahan spandex sangat adem dan bisa menyerap keringat dengan baik. Oleh sebab itu, kain ini cocok digunakan untuk kegiatan
sehari-hari.
4. Bahan Sifon
Kain sifon cenderung tipis dan agak licin. Karena
bahannya yang ringan dan tak berat dikenakan, umunya bahan sifon dimanfaatkan
untuk membuat khimar model bergo maupun pashmina.
Itulah beberapa penjelasan singkat mengenai Khimar Syar’i Bandung dan jenis-jenis kain yang bisa digunakan. Terimakasih dan
selamat membaca.